Kembang kol - khasiat bermanfaat, manfaat dan bahaya bagi tubuh. Mengapa kembang kol, seperti apa bentuknya dan apa manfaatnya.
Kembang kol merupakan tanaman sayuran yang termasuk dalam keluarga kubis, jenis – kubis. Sejarawan menganggap Mediterania sebagai tanah air kembang kol; penyebutan resmi pertama spesies ini mengacu pada negara bagian Suriah. Dari sanalah kubis datang ke Eropa, dan kemudian menyebar ke seluruh dunia.
Isi
Kandungan kalori dan komposisi tanaman
Kembang kol mengandung 30 kkal per 100 g. produk segar. Kubis mengandung: satu set unik asam amino, protein, karbohidrat, garam mineral, pektin, asam organik, vitamin (A, C, H, kelompok B, dll.), serta banyak unsur mikro - kalium, natrium, magnesium, zat besi , kalsium dan beberapa lainnya.
Sifat yang berguna dari produk
— karena strukturnya yang halus, mudah dicerna dan kandungan kalorinya yang rendah, kubis direkomendasikan untuk dikonsumsi oleh semua kelompok masyarakat; banyak ibu mulai memberi makan bayinya dengan kembang kol;
— kehadiran vitamin H yang unik dan langka menjadikan kubis sebagai sarana yang sangat diperlukan untuk mencegah penyakit kulit;
— orang yang membatasi konsumsi kubis biasa karena penyakit pencernaan dapat makan kembang kol tanpa rasa takut - kembang kol memiliki sedikit serat, tidak menyebabkan peningkatan pembentukan gas dan diare;
— kubis memiliki efek menguntungkan pada produksi empedu dan sekresi cairan lambung;
— kembang kol mengandung sejumlah besar komponen yang mencegah perkembangan sel kanker;
— kembang kol juga diindikasikan untuk orang yang menderita obesitas, diabetes, maag, penyakit ginjal dan hati.
Cara Penggunaan?
Anda bisa membuat sup pure kembang kol, memakannya segar, direbus atau dipanggang. Beberapa ibu rumah tangga membuat acar kembang kol. Perbungaan segar tidak boleh dimasak lebih dari 5 menit, terkadang 3 menit sudah cukup. Perbungaan kembang kol beku harus direndam dalam air mendidih, 5-7 menit sudah cukup untuk memasak.
Siapa yang dikontraindikasikan untuk kembang kol?
Produk ini tidak dianjurkan untuk digunakan oleh penderita asam urat. Bagi mereka yang baru pertama kali mencoba kubis, disarankan untuk memulai dengan dosis minimal untuk memastikan tidak adanya reaksi alergi.
Bagaimana cara menyimpan?
Kubis disimpan di bagian bawah lemari es hingga 7 hari, jika Anda ingin mengawetkan produk lebih lama, bekukan setelah dibongkar menjadi bunga.